Saturday, November 10, 2012

Saman SMAN 3 kota Tangerang selatan "SLAST"

    Tari Saman ( tari seribu tangan) adalah sebuah tarian suku Gayo (Gayo Lues) yang biasa ditampilkan untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dalam adat. Syair dalam tarian Saman mempergunakan bahasa Arab dan bahasa Gayo. Selain itu biasanya tarian ini juga ditampilkan untuk merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Dalam beberapa literatur menyebutkan tari Saman di Aceh didirikan dan dikembangkan oleh Syekh Saman, seorang ulama yang berasal dari Gayo di Aceh Tenggara. Tari Saman ditetapkan UNESCO sebagai Daftar Representatif Budaya Takbenda Warisan Manusia dalam Sidang ke-6 Komite Antar-Pemerintah untuk Pelindungan Warisan Budaya Tak benda UNESCO di Bali, 24 November 2011
    Pada umumnya,Tarian saman dimainkan oleh belasan atau puluhan laki-laki, tetapi jumlahnya harus ganjil.Pendapat Lain mengatakan Tarian ini ditarikan kurang lebih dari 10 orang,dengan rincian 8 penari dan 2 orang sebagai pemberi aba-aba sambil bernyanyi.Namun, dalam perkembangan di era modern yang menghendaki bahwa suatu tarian itu akan semakin semarak apabila ditarikan oleh penari dengan jumlah yang lebih banyak. Untuk mengatur berbagai gerakannya ditunjuklah seorang pemimpin yang disebut syeikh. Selain mengatur gerakan para penari, Syeikh juga bertugas menyanyikan syair-syair lagu saman. yaitu ganit.

(sumber Tari Saman Wikipedia bahasa indonesia  dan di edit dikit)
 
Namun pada era modern sekarang saman juga dimainkan oleh kaum perempuan. Dari mulai anak kecil sampai dengan orang dewasa. Tari saman juga sudah mulai dimasukan sebagai kegiatan/ekstrakulikuler di berbagai sekolah di indonesia dan sering kali dilombakan dari mulai antar sekolah sampai tingkat nasional dan juga dipentaskan ke manca negara.

Nah, setelah ini saya akan menunjukan tarian saman (ratoeh jaroe) dari sekolah saya :) 



English Ver:
 
Saman dance (or dance of thousand hand) is a tribal dance Gayo (Gayo Lues) of Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) which is displayed to celebrate important events in custom. Saman dance using poetry in Arabic and Gayo. Also usually dance is also displayed to celebrate the birth of Prophet Muhammad SAW. In some literature mentions. Saman dance in Aceh was founded and developed by Sheikh Saman, a scholar who came from Southeast Aceh Gayo. Saman dance by UNESCO as Intangible Cultural Heritage Representative List of Man in the 6th Session of the Intergovernmental Committee for the Protection of UNESCO Cultural Heritage No object in Bali, 24 November 2011

     In general, saman dance played by a dozen or dozens of men, but the numbers must have odd number .Others opinion say dance is danced less than 10 people, with details of 8 dancers and 2 as cue givers while singing.however, in the development of in the modern era that requires that a dance would be more lively when danced by dancers with higher numbers. To set the various movements instituted a leader who called sheikh. In addition to regulating the movement of the dancers, Sheikh is also tasked to sing song lyrics saman. namely ganit.

(Wikipedia Saman Dance )

      But nowadays , saman also played by women. From starting young children to adults can play it. Saman dance have also begun to be included as an activity / extracurricular at various schools in Indonesia and often contested from the start between the schools to the national level and also staged to foreign countries.

Well, after this I will show saman dance (ratoeh jaroe) from my school :)
 

SLAST





(sorry for the camera)


I Love You SLAST <3 
c: